2. Operasi Spasial
Operasi spasial dalam pengolahan citra digital dilakukan melalui penggunaan suatu kernel konvolusi 2-dimensi. Metode image enhancement dalam operasi spasial antara lain low-pass filtering dan high-pass filtering.
Low-pass Filtering
Low-pass filtering adalah proses filter yang melewatkan komponen citra dengan nilai intensitas yang rendah dan meredam komponen citra dengan nilai intensitas yang tinggi.Low pass filter akan menyebabkan citra menjadi lebih halus dan lebih blur.
Aturan kernel untuk low-pass filter adalah:
1. Semua koefisien kernel harus positif
2. Jumlah semua koefisien kernel harus sama dengan 1
Contoh kernel yang dapat digunakan pada low-pass filtering adalah
Low-pass filtering menggunakan kernel (iii) disebut juga neighborhood averaging. Contoh perintah untuk melakukan low-pass filtering adalah:
Hasil yang diperoleh ditunjukkan pada Gambar 2.4.
Median Filtering
Median filter merupakan salah satu jenis low-pass filter, yang bekerja dengan mengganti nilai suatu piksel pada citra asal dengan nilai median dari piksel tersebut dan lingkungan tetangganya. Dibandingkan dengan neighborhood averaging, filter ini lebih tidak sensitif terhadap perbedaan intensitas yang ekstrim. Contoh perintah untuk melakukan median filtering terhadap citra yang terkontaminasi noise adalah:
Hasil yang diperoleh ditunjukkan pada Gambar 2.5.
High-pass Filtering
Berkebalikan dengan low-pass filtering, high-pass filtering adalah proses filter yang melewatkan komponen citra dengan nilai intensitas yang tinggi dan meredam komponen citra dengan nilai intensitas yang rendah. High pass filter akan menyebabkan tepi objek tampak lebih tajam dibandingkan sekitarnya.
Aturan kernel untuk high-pass filter adalah:
1. Koefisien kernel boleh positif, negative, atau nol
2. Jumlah semua koefisien kernel adalah 0 atau 1
Contoh kernel yang dapat digunakan pada high-pass filtering adalah
Post a Comment